CILACAP – KABAR EKSPRES II Kabarekspres ll Ditengah hiruk pikuk nya modernisasi berdiri dengan semangat luar biasa sebuah Rumah Budaya Padopokan Klapa Pitu yang merupakan sebuah tempat untuk belajar berbagai jenis seni tari berbasis tradisional jawa dan karya karya baru tradisional Jawa maupun alat gamelan kesenian tradisional Jawa.
Rumah Budaya Padopokan Klapa Pitu setiap sore dan hari libur selalu ramai dan memang untuk berlatih menari maupun belajar kesenian tradisional, dimana dirumah budaya tersebut bisa belajar berbagai macam seni tari jawa dan juga berbagai jenis tetabuhan gamelan Jawa.
Dari pantauan Kabar Ekpres Puluhan anak anak dan remaja setiap sore berdatangan sangat antusias untuk belajar yang langsung di bimbing langsung oleh ahlinya, bahkan dari kalangan dewasa dan generasi tua banyak juga yang datang sekedar ikut menari ataupun hanya untuk menyalurkan hobi saja.
Tepatnya di jalan Argosunyo Timur, Kampung Lengkong, Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap Jawa Tengah, dengan keterbatasan sarana dan prasarana berupaya menjaga kesenian tradisi agar tetap eksis.
Bambang Listiono menjelaskan Rumah Budaya Padopokan Klapa Pitu berasal dari Padopokan itu diambil dari kata Dopok artinya ngobrol dalam bahasa Banyumas, dan Klapa Pitu merupakan ikon ditempat kami dimana ada pohon kelapa yang jumlahnya tujuh sehingga kami beri nama itu.

” Kami berdiri sejak tahun 2017, kita terus aktif didalam melestarikan dan menjaga warisan budaya para leluhur, supaya dapat dinikmati dan di minati oleh masyarakat terutama anak anak sebagai penerus “.tuturnya
Selanjutnya dikatakan Rumah Budaya Padompokan Klapa Pitu bukan hanya untuk belajar kesenian tradisi saja namun kita juga mengajarkan nilai nilai budaya dengan harapan kesenian tradisional ini tidak punah dan karakter anak bangsa untuk meneruskannya dimasa depan pungkasnya.
Reporter: Dani