CILACAP, – KABAR EKSPRES II Satu hari menjelang Pemilu 14 Februari 2024, ribuan personel gabungan terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, dan Sat Linmas di Cilacap, Jawa Tengah disiagakan.
Dalam kesempatan itu, Apel Pergeseran Pasukan (Serpas) Pengamanan Pemilu Tahun 2024 digelar Selasa (13/2/2024) di Alun-alun Cilacap.
Apel dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Cilacap, Awaluddin Muuri didampingi Kapolresta Cilacap, Kombes Pol. Ruruh Wicaksono dan Dandim 0703/Cilacap, Letkol Inf. Andi Yuliazi.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Awaluddin mengingatkan kepada seluruh anggota Polri, TNI dan aparat pengamanan lainya untuk netral, tidak memihak kepada salah satu calon serta tidak memberikan dukungan apapun dalam konteks ucapan maupun tindakan kepada para calon peserta Pemilu.
“Saya minta tetap jaga netralitas, dan bagi yang melanggar akan mendapat sanksi tegas,” tegasnya.
“Dalam tahapan inti yaitu tahap pungutan dan penghitungan Pemilu 2024 nanti diharapkan dapat berjalan aman dan lancar tanpa suatu permasalahan apapun,” tandasnya.
Diketahui, 1.312 personel diterjunkan guna mengamankan jalannya Pemilu pada 14 Februari 2024. Sebanyak 646 personel, nantinya akan turun langsung ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS). Sedangkan 123 personel lainnya bertugas sebagai power on hand dan tugas Harkamtibmas lainnya.
Sementara itu, terdapat 5.964 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Kabupaten Cilacap. Dari jumlah tersebut, sedikitnya terdapat 128 tempat pemungutan suara yang dianggap rawan karena lokasi yang jauh serta kondisi geografis.
Adapun tempat pemungutan suara khusus, berada di Lapas Nusakambangan dan telah berkoordinasi dengan pihak Lapas untuk pengamanannya.
Pergeseran pasukan tersebut dimulai usai apel, dan personil akan bertugas di masing-masing TPS hingga 15 Februari 2024 atau setelah rekapitulasi hasil pemungutan suara. Dan untuk pengamanan kali ini, Polresta Cilacap mendapat bantuan personel dari Polda Jateng.
Reporter: Pipit gustiani