Berita terkini

Pelatihan Kelembagaan RT dan RW Perkuat Tata Kelola Desa Pengadegan

PENGADEGAN, 25 September 2025 – Pemerintah Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, sukses menyelenggarakan Pelatihan Kelembagaan bagi Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) se-Desa Pengadegan. Acara yang berlangsung di Pendopo Balai Desa Pengadegan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman para pengurus lembaga desa dalam menjalankan tugas dan fungsinya demi kemajuan desa.

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Pengadegan, Kursiwan, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah desa dan lembaga kemasyarakatan dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan. “Peran RT dan RW sangat vital sebagai ujung tombak pelayanan dan pembangunan di tingkat dusun. Melalui pelatihan ini, kami berharap kapasitas dan pemahaman Bapak/Ibu semakin meningkat,” ujar Kursiwan.

Sesi inti pelatihan diisi dengan pemaparan mendalam oleh Sekretaris Desa (Sekdes),Nasirin, S.H. Beliau mengupas tuntas berbagai materi strategis, meliputi pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta penguatan peran Koperasi Merah Putih. Bapak Nasirin juga menjelaskan strategi pemerintah desa dalam upaya penurunan angka kemiskinan dengan menyasar desil 1-5 serta peran strategis Sekretaris Desa dalam pembangunan dan tata kelola pemerintahan desa yang efektif.

Melengkapi materi yang disampaikan, Kasi Kesejahteraan,Juli Maryanto, turut memberikan penjelasan dan penekanan pada aspek-aspek kesejahteraan masyarakat yang menjadi fokus utama pemerintah desa.

Pelatihan ini dihadiri oleh sekitar 60 peserta yang terdiri dari Ketua RT dan RW, tokoh masyarakat, anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), pengurus BUMDes, anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPPMD), serta perwakilan Karang Taruna Desa Pengadegan. Kehadiran berbagai elemen masyarakat ini menunjukkan komitmen bersama dalam membangun Desa Pengadegan menjadi lebih baik dan sejahtera.

Diharapkan, melalui pelatihan ini, seluruh peserta dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, menggerakkan perekonomian lokal melalui BUMDes dan koperasi, serta berkontribusi aktif dalam setiap program pembangunan desa.

(mugi ir)

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *