Ribuan Pemuda DIY Gelar Aksi Bersih Pantai

Ribuan Pemuda DIY Gelar Aksi Bersih Pantai dan Suarakan terkait Kenakalan dan Kriminalitas Remaja di Kulon Progo.

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Ruang Kolaborasi Pemuda (RKP) DIY bersama dengan berbagai organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP), Mahasiswa dan komunitas serta elemen masyarakat lainnya mengadakan kegiatan Bersih Pantai dan Penananam Pohon Mangrove bertempat di Kawasan Pantai Trisik Kulon Progo Minggu (26/10) sore.

Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 2000 orang dan juga turut hadir Wakil Bupati Kulon Progo H. Ambar Purwoko, A.Md., Dirpolairud Polda DIY Kombes Pol P. Yugonarko, S.I.K. mewakili Kapolda DIY, Dandim 0731 Kulonprogo Letkol Inf. Dyan Niti Sukma, S.I.P.

Ketua Umum RKP DIY Muhammad Asruri Faishal selaku penanggungjawab kegiatan saat ditemui awak media menyampaikan pesan utama dari tema Sumpah Pemuda 2025 “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu” menegaskan bahwa masa depan kemajuan Indonesia bergantung pada kekuatan kolaborasi seluruh elemen bangsa, terutama generasi mudanya. Oleh sebab itu RKP DIY mewujudkan dalam bentuk kegiatan bertajuk “Kolaboradi Pemuda Desa Bersih Pantai dan Tanam Harapan”.

Lebih lanjut Faishal menjelaskan betapa pentingnya wadah kegiatan positif bagi generasi muda guna mencegah dari pengaruh negatif perkembangan zaman / kemajuan teknologi, kenakalan remaja bahkan kriminalitas di kalangan remaja. Dalam kolaborasi ini harapannya akan muncul kepedulian terhadap lingkungan, antar sesama serta memotivasi untuk selalu berkontribusi positif di dalam kehidupan sosial masyarakat.

“Dengan spirit hari sumpah pemuda kami ingin mengajak kepada generasi muda, masyarakat dan stakeholder untuk bersinergi terkait tantangan kedepan terkait generasi muda seperti kenakalan, kriminalitas dikalangan remaja, kejahatan jalanan (klitih) dll, melalui kegiatan bersama peduli lingkungan ini diharapkan dapat membuka hati dan pemikiran kita”, terang Faishal.

“Sebelumnya RKP sudah mulai sosial eksperimen dan aksi simpatik terkait permasalahan tadi, sesuai tajuk acara bersih pantai merupakan simbol bahwa kita harus membersihkan masalah itu dan tanam mangrove merupakan harapan kita dimasa depan”, pungkasnya.

Wakil Bupati Kulon Progo dihadapan para peserta kegiatan menyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan pemuda, mahasiswa, komunitas dan pemerintah Kulon Progo akan siap memfasilitasi.

“Kegiatan positif seperti ini jangan putus sampai disini harus dilanjutkan terus, kami akan mendukung”, tambah Dirpolair.

Setelah melakukan bersih pantai dan tanam pohon mangrove peserta melakukan deklarasi / statmen bersama dengan membentangkan spanduk / banner salah satunya bertuliskan “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu Cegah dan Tanggulagi Kenakalan dan Kriminalitas di Kalangan Remaja Demi Wujudkan Indonesia Emas” dengan tagar #jogjaistimewa.(Humas Pemkab Kabupaten Kulon Progo. ( suarnospb )

Pelantikan Perangkat Desa Ketanggung dan Pelepasan Purna Tugas

Pelantikan Perangkat Desa Ketanggung dan Pelepasan Purna Tugas, Momentum Regenerasi dan Semangat Baru

Ketanggung, Cilacap – Suasana khidmat dan optimisme mewarnai acara pengambilan sumpah dan pelantikan perangkat Desa Ketanggung, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, yang berlangsung pada Rabu, 29 Oktober 2025. Acara ini juga menjadi momen pelepasan purna tugas bagi perangkat desa yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan desa.

Acara yang dihadiri oleh perangkat desa, Forkopincam, tokoh masyarakat, tokoh agama/adat, bidan desa, Karang Taruna, BPD, Satlinmas, serta perwakilan RT/RW ini, menandai babak baru dalam kepemimpinan di Desa Ketanggung.

Dua perangkat desa yang dilantik adalah:

– Esa Putri Wibisono, SE, sebagai Kepala Seksi Pemerintahan, berdasarkan SK No. 400.10.2/25/X/2025
– Jajang Tofik Hidayat sebagai Kepala Dusun Ketanggung Timur, berdasarkan SK No. 400.10.2/26/X/2025

Prosesi pengambilan sumpah dipimpin langsung oleh Kepala Desa Ketanggung, Joko Susanto, dengan saksi Puji Raharjo dan Maman Suparno.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Joko Susanto menyampaikan penghargaan yang mendalam kepada Sujarwo, S.Sos, atas pengabdiannya selama ini. “Dedikasi dan kerja keras Sujarwo telah memberikan dampak positif bagi perkembangan Desa Ketanggung. Kami berharap segala kebaikan beliau menjadi inspirasi bagi kita semua,” ujarnya.

Joko Susanto juga mengucapkan selamat kepada perangkat desa yang baru dilantik. “Saya percaya Ibu Esa dan Jajang akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, serta mampu menghadirkan inovasi dan semangat baru untuk kemajuan Desa Ketanggung,” tambahnya.

Sambutan Kepala Desa Ketanggung, Joko Susanto:

“Hari ini kita menyaksikan momen penting dalam perjalanan Desa Ketanggung. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan dapat membawa energi baru bagi pembangunan desa. Kepada Sujarwo, S.Sos, kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdiannya. Kepada Ibu Esa dan Jajang, selamat menjalankan tugas. Mari kita bersama-sama membangun Desa Ketanggung menjadi desa yang lebih baik, sejahtera, dan berdaya saing.”

Statement Terlantik, Esa Putri Wibisono, SE (Kepala Seksi Pemerintahan):

“Saya merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan ini. Sebagai Kepala Seksi Pemerintahan, saya akan berupaya memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Saya siap berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan pemerintahan desa yang efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.”

Statement Terlantik, Jajang Tofik Hidayat (Kepala Dusun Ketanggung Timur):

“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Sebagai Kepala Dusun Ketanggung Timur, saya akan berusaha sekuat tenaga untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup warga. Saya siap bekerja sama dengan seluruh pihak untuk memajukan Dusun Ketanggung Timur.”

Acara pelantikan dan pelepasan purna tugas ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan ramah tamah. Semangat kebersamaan dan optimisme akan masa depan Desa Ketanggung yang lebih cerah terpancar dari seluruh hadirin.(Mugi ir)

Pengaduan Komunitas Seniman musik,Malioboro ke LBH Rajawali Mas

Komunitas Seniman musik,Malioboro mengadukan nasib mereka kepada Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Rajawali Mas,yang diwakili dari beberapa anggota komunitas yang beresional,mt,kdk,bn,sl yg datang lasung kekantor LBH RAJAWALI MAS. setelah menerima teguran dan larangan dari UPT Malioboro terkait aktivitas mengamen keliling di kawasan Malioboro, Yogyakarta.

 

Para seniman jalanan ini merasa kebijakan tersebut membatasi ruang berekspresi dan mengancam sumber penghidupan mereka yang selama ini bergantung pada kegiatan seni di ruang publik.

 

Dalam pertemuan pengaduan yang berlangsung secara terbuka dan humanis, para seniman menyampaikan keresahan mereka dengan harapan adanya pendampingan hukum dan dialog konstruktif dengan pihak pemerintah. LBH Rajawali Mas menerima pengaduan ini sebagai bagian dari komitmennya untuk membela hak-hak warga, termasuk hak berekspresi, berkesenian, dan mencari nafkah secara layak di ruang publik,tutur Ketua LBH RAJAWALI MAS KHARIS AMARULLAH S.H.

 

Ketua LBH Rajawali Mas menyampaikan bahwa penataan kawasan Malioboro seharusnya tidak mematikan kreativitas rakyat kecil, melainkan menciptakan ruang harmoni antara kebijakan tata kota dan keberlangsungan seni jalanan yang menjadi identitas kultural Yogyakarta.

 

Langkah selanjutnya, LBH Rajawali Mas akan melakukan kajian hukum dan sosial terkait dasar kebijakan larangan tersebut serta mendorong dialog mediasi antara UPT Malioboro, Pemerintah Daerah, dan komunitas seniman agar tercipta solusi yang adil, manusiawi, dan berperspektif kebudayaan.

 

LBH Rajawali Mas menegaskan, perjuangan ini bukan semata soal izin mengamen, tetapi juga tentang pengakuan terhadap eksistensi seniman jalanan sebagai bagian dari denyut nadi budaya dan ekonomi rakyat Yogyakarta.

sampai berita ini dimuat pihak upt malioboro,belum bisa dihubungi.

Disisi lain,Ketua Umum Yayasan YPK RAJAWALI MAS KRISNA TRIWANTO,menanggapi persoalan ini,pihak upt malioboro terlalu berlebiha,melarang kawan – kawan seniman jalanan malioboro,tapi,tidak ada solusi yang baik,untuk kawan – kawan seniman area kawasan malioboro.

jika kawan – kawan seniman jalanan kawasan maliobo ini,dikelola dengan baik,bisa menjadi daya tarik wisata kawasan malioboro juga bisa dilibatkan,turut serta menjaga keamanan & kenyamanan dikawasan malioboro,tuturnya saat disamperin awak media.

 

repoter.nita

Realisasi Aspirasi Warga, Dr.Hj.Novita Wijayanti Hadirkan Sanimas untuk Desa Pegadingan

Cipari – Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra, Dr.Hj Novita Wijayanti, S.E., M.M., kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil 8) Banyumas-Cilacap. Kali ini, aspirasi warga Desa Pegadingan, Kecamatan Cipari, Pada 1 Oktober 2025 terwujud melalui program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) atau yang lebih dikenal dengan Sanitasi Desa (SANDES). Program ini direalisasikan dengan alokasi anggaran tahun 2025, dengan total 30 unit sanitasi yang akan dibangun.

Program SANIMAS ini menyasar warga Desa Pegadingan yang tergolong tidak mampu dan termasuk dalam kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Prioritas diberikan kepada keluarga yang belum memiliki fasilitas Mandi, Cuci, Kakus (MCK) dan toilet yang layak. Kondisi ini menjadi perhatian serius Dr. Novita, mengingat sanitasi yang buruk dapat berdampak langsung pada kesehatan masyarakat.

Dalam keterangannya, Dr. Novita Wijayanti menyampaikan bahwa program SNIMAS ini merupakan bentuk nyata dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan. “Sanitasi yang baik adalah hak dasar setiap warga negara. Melalui program ini, kami berharap dapat membantu masyarakat Desa Pegadingan untuk memiliki akses sanitasi yang layak dan sehat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Dr. Novita menjelaskan bahwa tujuan utama dari program Sanimas ini adalah untuk mengedukasi dan membiasakan masyarakat agar tidak lagi melakukan buang air besar sembarangan. “Dengan adanya fasilitas sanitasi yang memadai, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan diri sendiri serta keluarga,” imbuhnya.

Ketua BPD Desa Pegadingan, Bapak [ Tanto Suwono ], menyampaikan apresiasi yang mendalam atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Dr. Novita Wijayanti. “Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Novita yang telah mewujudkan aspirasi warga kami. Program Sanimas ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Pegadingan, terutama bagi keluarga yang kurang mampu,” tuturnya.

Dengan adanya program SANIMAS ini, diharapkan kualitas hidup masyarakat Desa Pegadingan semakin meningkat. Selain itu, program ini juga menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah pusat, anggota DPR RI, dan pemerintah daerah dalam membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa.

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Karanggintung Menuju Tahun 2026 dan 2027

Karanggintung, Cilacap – Pada hari Senin, 27 Oktober 2025, Desa Karanggintung, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, menggelar musyawarah perencanaan pembangunan desa (Musrenbangdes) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2026 dan Daftar Usulan Rencana Kegiatan Pembangunan (DURKP) tahun 2027. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan desa, termasuk perangkat desa, perwakilan Forkopincam, tokoh masyarakat, ketua BPD, ketua karang taruna, perwakilan RT/RW, Satlinmas, Tim Penggerak PKK, kader posyandu, bidan desa, serta guru-guru se-Desa Karanggintung.

Musyawarah ini bertujuan untuk menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat yang akan menjadi dasar penyusunan program pembangunan desa di tahun-tahun mendatang. Sekdes Aris Yulianto, S.Pd., memaparkan rancangan awal program kerja, yang kemudian disempurnakan melalui diskusi dan masukan dari peserta musyawarah.

Kepala Desa Karanggintung, Turmono, dalam sambutannya menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan. “Pembangunan desa haruslah inklusif dan partisipatif, sehingga benar-benar menjawab kebutuhan dan aspirasi masyarakat,” ujarnya.

Camat Gandrungmangu, Fathan Ady Chandra, S.STP, M.M,juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya musyawarah ini. Beliau berharap, RKPDes dan DURKP yang dihasilkan dapat selaras dengan program pembangunan kabupaten dan provinsi, sehingga dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kemajuan Desa Karanggintung.

Musyawarah ini menjadi momentum penting bagi Desa Karanggintung untuk merencanakan pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(Mugi ir)

Ret ret Jurnalis di Wonosobo 

Wonosobo – Sebanyak 20 wartawan dari berbagai media pers online yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO I) dari Kabupaten Sleman, DIY, resmi mengikuti ret ret dan touring setelah dibuka secara resmi oleh Ketua DPD IWO Indonesia Sleman, Yupiter Omeh di Kabupaten Wonosobo, Jumat (24/10/2025) malam.

Forum ini dihadiri oleh Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Wonosobo,

Sri Fatonah Werdiyanti Ismagil, S.Sos, MM, Kasdim 0707/Wonosobo, Mayor Arh Siswoto Nurharjo, Penasehat IWOI Dr Haryadi Baskoro, MA, M.Hum dan Purdiyanto, M.Kom serta Eunike Martanti , sebagai Moderator acara Suarno.SPb , dan MC Nuning,

pembukaan seremoni ret ret yang dilaksanakan di Hotel Kledung Pass dan Restaurant

Pemilik Hotel Kledung Pass Hotel dan Restaurant Wonosobo, Eunike Martanti menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada rombongan DPD IWO I Kabupaten Sleman DIY memilih hotel sebagai tempat kegiatan ret ret di Wonosobo. karena lokasi ini strategis diapit oleh dua Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing .

Eunike Martsnti pemilik hotel sejak berdiri tahun 1958. Usaha ini merupakan usaha lintas generasi yang awalnya telah dirintis oleh orang tuanya.

Bicara mengenai eksistensi Kledung Pass Hotel dan Restaurant seiring mulai menjamurnya hotel dan restaurant di Wonosobo, Eunike mengakui bahwa Kledung Pass Hotel dan Restaurant sudah memiliki pelanggan sendiri khusus dari Wonosobo sendiri dan sekitar, dari Jakarta, Jawa Timur, Semarang dan DIY.

“Bisa bertahan sampai saat ini dan eksis karena selalu ada inovasi. Serta memiliki pangsa pasar sendiri, artinya hotel ini sudah memiliki pelanggan sendiri. Kita juga ada program paket pelajar dengan harga pelajar,” ujar Eunike.

Sementara itu, Fatonah Ismangi menyambut baik kegiatan ret ret IWO Indonesia Kabupaten Sleman di Wonosobo.

“Selamat datang di Wonosobo. Rekan rekan media IWO Indonesia Kabupaten Sleman DIY, bantu kami untuk promosi daerah ini,” katanya.

Ia mengajak rekan rekan jurnalis dari IWO Indonesia agar tidak lupa berfoto-foto , mengabadikan momen yang indah di Kabupaten Wonosobo. daerah ini memiliki banyak wisata kuliner, pemandangan alam yang indah, jalan yang berkelok-kelok

dan udaranya sejuk,

“Semoga kedatangan rombongan jurnalis IWO I di Wonosobo ini bisa membawa dampak positif bagi masyarakat secara luas. Karena jurnalis-lah yang bisa menyampaikan informasi tentang Wonosobo kepada masyarakat Indonesia,” tandas Bu Fatonah.

(* Suarno,SPb *,)

Program Penguatan Kapasitas Internal LBH RAJAWALI MAS

kabarekspres.co.id//Sebagai lembaga yang berkomitmen pada pelayanan hukum yang profesional dan berpihak kepada masyarakat, LBH Rajawali Mas menyadari pentingnya membangun kapasitas internal yang kuat, solid, dan kompeten.

Melalui Program Penguatan Kapasitas Internal, LBH Rajawali Mas berupaya memperkuat kualitas sumber daya manusia, tata kelola organisasi, dan efektivitas layanan hukum. Program ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan para pengurus, advokat, dan paralegal dalam memahami perkembangan hukum, teknik advokasi, serta etika profesi dalam pendampingan masyarakat.

Beberapa fokus utama program ini antara lain:
Pertama; Peningkatan kompetensi hukum dan advokasi bagi tim internal,

Kedua; Penguatan koordinasi dan komunikasi organisasi,
Ketiga; Pelatihan paralegal dan kader hukum masyarakat,

Keempat; Pembinaan tata kelola lembaga yang transparan dan akuntabel.

Dengan adanya kegiatan ini, LBH Rajawali Mas berharap mampu menghadirkan pelayanan bantuan hukum yang lebih profesional, responsif, dan berdampak nyata bagi masyarakat.

> “Kekuatan lembaga terletak pada soliditas timnya. Dengan kapasitas yang kuat, LBH Rajawali Mas siap melangkah lebih jauh dalam memperjuangkan keadilan bagi semua.”disampaikan Ketua LBH RAJAWALI MAS sdr.KHARIS AMURULLAH S.H., didampingi Sekretaris LBH RAJAWALI MAS ABDUL RAHMAN S.H.

reportor : nita

Kunjungan Kerja Komisi D DPRD dan Dinas P&K Kabupaten Cilacap di Korwil, Kecamatan Kawunganten.

Cilacap, kabarekspres.co.id[24 Oktober 2025] – Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cilacap, yang membidangi urusan Kesejahteraan Rakyat termasuk Pendidikan, melaksanakan kunjungan kerja strategis ke Koordinator Wilayah (Korwil) Kecamatan Kawunganten.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan dan penyerapan aspirasi guna memastikan kebijakan pendidikan di tingkat daerah berjalan efektif dan menjawab kebutuhan masyarakat.

Rombongan Komisi D dipimpin oleh [Ketua komisi Nek yunita Ketua Komisi D ] dan didampingi langsung oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P&K) Kabupaten Cilacap. Kehadiran Dinas P&K menunjukkan sinergi antara lembaga legislatif dan eksekutif dalam mencari solusi atas berbagai tantangan di sektor pendidikan.

Pengawasan dan Penyerapan Aspirasi

Kunjungan kerja ini berfokus pada evaluasi implementasi program-program pendidikan, khususnya yang berkaitan

Kondisi Sarana dan Prasarana Sekolah: Peninjauan langsung terhadap fasilitas sekolah di bawah naungan Korwil Kawunganten.

Kesejahteraan,Diskusi terbuka mengenai status kepegawaian, peningkatan kompetensi, dan kesejahteraan para pendidik.

Efektivitas.Pengawasan terhadap transparansi dan pemanfaatan dana BOS di sekolah-sekolah setempat.

Mendengarkan masukan dan keluhan langsung dari Koordinator Wilayah, kepala sekolah, dan perwakilan guru terkait kendala spesifik yang dihadapi di lapangan, termasuk isu zonasi, kekurangan guru, atau kualitas pembelajaran.

Dalam sesi dialog, para anggota dewan mendorong para pemangku kepentingan di Kawunganten untuk menyampaikan setiap permasalahan secara terbuka. [nike yunita selalu ketua komisi D DPRD] menyatakan, “Kami hadir bukan hanya untuk mengawasi, tetapi untuk menjadi jembatan bagi aspirasi bapak/ibu guru dan kepala sekolah agar dapat diterjemahkan menjadi kebijakan anggaran yang tepat sasaran.”

Komitmen Bersama untuk Peningkatan Mutu

Dinas P&K Kabupaten Cilacap, melalui perwakilannya, menyambut baik masukan dan temuan dari Komisi D. Pihak dinas menegaskan komitmen untuk segera menindaklanjuti poin-poin krusial yang diangkat, terutama terkait dengan perbaikan infrastruktur sekolah dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidikan.

Kunjungan kerja Komisi D DPRD bersama Dinas P&K di Korwil, Kecamatan Kawunganten diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi konkret yang akan menjadi dasar bagi penetapan anggaran dan kebijakan pendidikan Kabupaten Cilacap di masa mendatang, demi terwujudnya layanan pendidikan yang lebih merata dan berkualitas.ibin

Karangjati Bangun Kembali Gedung Kantor Desa dengan Dana Mandiri

Karangjati, Cilacap – Pemerintah Desa Karangjati, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan pelayanan publik dengan memulai rehabilitasi gedung kantor desa bagian utara. Proyek ini, yang menelan anggaran sebesar Rp 53.055.500, sepenuhnya didanai dari Pendapatan Asli Desa (PAD) tahun anggaran 2025.

Kepala Desa Karangjati, Suratno, menyatakan bahwa rehabilitasi ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih representatif dan nyaman bagi perangkat desa. “Dengan kantor yang lebih baik, kami berharap pelayanan kepada masyarakat juga akan semakin optimal,” ujarnya.

Proyek rehabilitasi ini mencakup perbaikan struktur bangunan, penggantian fasilitas yang rusak, serta penataan interior agar lebih fungsional. Dengan volume pekerjaan sebanyak 1 unit, diharapkan gedung kantor desa yang direhabilitasi dapat memberikan wajah baru dan semangat baru bagi seluruh perangkat desa dalam menjalankan tugasnya.

Pelaksanaan proyek ini sepenuhnya diawasi oleh tim pelaksana yang telah ditunjuk, memastikan setiap tahapan berjalan sesuai rencana dan anggaran yang telah ditetapkan. Partisipasi aktif dari masyarakat juga diharapkan agar proyek ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi seluruh warga Desa Karangjati.

Dengan dimulainya rehabilitasi gedung kantor desa ini, Pemerintah Desa Karangjati sekali lagi membuktikan komitmennya dalam membangun desa yang lebih baik, mandiri, dan sejahtera.(Mugi ir)

LPKSM Kunjungan ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) DIY

LPKSM Yayasan Perlindungan Konsumen Rajawali Mas Lakukan Kunjungan ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) DIY.

Yogyakarta, Kamis 16 Oktober, Ketum KRISNA TRIWANTO S.H., dan KHARIS AMRULLAH SH.,Sekjend LPKSM Yayasan Perlindungan Konsumen Rajawali Mas melakukan kunjungan kerja ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) D.I. Yogyakarta sebagai bagian dari upaya koordinasi dalam penanganan perlindungan konsumen. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara LPKSM dan BPSK, memastikan proses penyelesaian sengketa konsumen berjalan efektif, transparan, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Dalam kesempatan tersebut, pihak LPKSM menyampaikan berbagai isu terkini yang dihadapi masyarakat, termasuk pengaduan terkait layanan keuangan, produk kosmetik, dan transaksi digital. Selain itu, pertemuan ini juga membahas mekanisme mediasi, prosedur penanganan pengaduan, serta langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan perlindungan konsumen di wilayah DIY.

Melalui koordinasi ini, LPKSM menegaskan komitmennya sebagai lembaga pendamping konsumen dalam memastikan hak-hak masyarakat terlindungi, serta memperkuat peran lembaga hukum dan pemerintah dalam menciptakan ekosistem perlindungan konsumen yang lebih adil, aman, dan akuntabel.

repoter : nita